Cara Memulai Bisnis Kopi
Daftar isi
Saat
ini, semakin bermunculan kedai maupun kafe yang menyediakan berbagai macam
kopi. Ibarat jamur di musim penghujan, orang-orang bahkan bingung mau nongkrong
di kedai kopi mana. Hal ini dikarenakan kopi telah menjadi salah satu minuman
paling populer di Indonesia sejak dulu.
Minuman
kopi tidak mengenal kalangan, baik itu kelas bawah maupun kelas atas. Karena
itulah, banyak pengusaha di Indonesia yang mencoba membuka kedai-kedai kopi,
yang punya peluang bisnis besar dan menjanjikan.
Meskipun
begitu, semua tergantung dari cara pengelolaannya. Kalau pengelolaan dan
manajemennya baik, maka bisa dipastikan akan mendapatkan keuntungan. Namun kalau
buruk, maka akan mendapatkan hasil yang kurang memuaskan. Apalagi harus
bersaing dengan kedai kopi lainnya.
Kalau
kamu memang menyukai kopi dan paham seluk beluk kopi, tidak ada salahnya kamu
mencoba berbisnis dengan membuka kedai kopi atau kafe. Karena, pasti akan ada
saja yang akan datang untuk menikmati kopi kamu.
Ternyata,
membuka usaha kedai kopi ternyata tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Apalagi kamu masih tergolong pemula. Kamu harus mampu bersaing dengan
kedai-kedai kopi lainnya yang sudah ada terlebih dahulu.
Lalu,
apa sajakah cara memulai bisnis kedai kopi untuk yang masih pemula? Yuk simak
penjelasannya.
1. Pastikan modal mencukupi
Hal
yang paling utama ketika kamu mau memulai bisnis apapun adalah mempunyai modal.
Modal adalah salah satu hal penting yang harus dipikirkan sebelum memulai
bisnis. Tanpa modal, kamu tidak akan bisa memulai suatu bisnis.
Untuk
bisnis kedai kopi, kamu bisa memulainya dengan Rp1 juta saja. Namun, hal itu
tergantung dari kebutuhan apa saja ketika kamu mau membuka kedai kopi.
Satu
hal yang harus kamu perhatikan, bisnis kopi ini sebenarnya hanya butuh kopi dan
air panas saja. Kalau sebelumnya kamu susah mempunyai tempat, maka kamu bisa
menggunakan alat racik manual yang sederhana. Sehingga, dengan modal Rp1 juta
saja sudah bisa memulai bisnis kopi.
Ada
baiknya kamu memulai dengan kedai kopi yang sederhana dan jangan pernah
paksakan untuk membuat kedai kopi yang mewah. Bagaimanapun juga, kamu harus
melihat bagaimana kemampuan finansial kamu. Tetapi, kalau kamu mempunyai modal
yang cukup banyak, sah-sah saja kamu membuat kedai kopi semewah mungkin sesuai
selera kamu.
Baca Juga :
2. Konsep bisnis
Ketika
kamu memulai bisnis, maka kamu harus susah memikirkan konsepnya secara matang.
Sehingga, kamu tidak asal-asalan dan sembarangan saja membuka bisnis kedai
kopi. Hal ini dikarenakan persaingan kedai kopi begitu ketat. Kalau kamu tidak
mempunyai konsep yang kuat, maka kedai kopi yang kamu bangun akan jatuh.
Untuk
itu, buatlah konsep yang bisa membantu menarik banyak konsumen. Yang harus kamu
perhatikan, konsep yang kamu gunakan dalam membuka kedai kopi akan sangat
berpengaruh terhadap perkembangan bisnis. Misalnya, kamu mengusung konsep
moderen tapi sederhana, maka menu kopi yang disediakan juga harus sesuai dengan
konsep yang dibangun.
Atau
kamu mau menggunakan konsep yang mengedepankan adat dan budaya daerah, maka
semuanya harus benar-benar menggunakan suasana adat daerah. Dengan begitu,
apapun konsep yang kamu gunakan, maka kamu tetap harus mengedepankan
kenyamanan. Karena, kebanyakan orang mau menikmati kopi di kafe atau kedai saat
bersantai dan suasana yang nyaman.
3. Lokasi bisnis
Lokasi
sangat menentukan bisnis yang kamu jalani. Kalau kamu memilih lokasi di
lingkungan yang ramai, maka kedai kopi kamu akan ramai. Sebaliknya, kalau kamu
memilih lokasi yang sepi, maka akan sepi juga. Namun, semua itu tergantung dari
konsep yang kamu buat sebelumnya.
Ada
baiknya kamu sasar lokasi yang berdekatan dengan pusat-pusat keramaian seperti
perkantoran, mal, sekolahan, kampus dan lainnya. Jangan lupa usahakan untuk
membuat beda desain kedai kopi yang akan kamu bangun.
4. Promosi bisnis
Jika
kamu pemula dalam bisnis apa pun termasuk kopi, Promosi dan strategi marketing
adalah hal yang sangat penting dalam berbisnis. Karena, untuk memperkenalkan
bisnis kamu ke masyarakat, kamu harus bisa mempromosikan usaha kamu.
Untuk
mempromosikan bisnis kamu bisa dengan berbagai cara. Caranya bisa dari mulut ke
mulut, membuat review kedai kopi kamu hingga
memanfaatkan sosial media. Jangan lupa beri diskon untuk momen-momen tertentu.
Selain
promosi bisnis, kamu juga harus bisa untuk terus berinovasi, demi
mempertahankan eksistensi kedai kopi dan mengembangkan bisnis kamu. Karena,
persaingan kedai kopi saat ini sangat ketat. Kalau kamu telat melangkah, maka
kami akan semakin ketertinggalan.
5. Menentukan target konsumen
Target
konsumen seperti apa yang akan datang ke kedai kopi kamu juga sangat penting
dan harus kamu perhatikan. Sebelum memulai bisnis, kamu harus memikirkan dan
menentukan terlebih dahulu siapa target yang cocok untuk bisnis kedai kopi
kamu. Apakah konsumen kamu hanya untuk kalangan pemuda, mahasiswa, orang
dewasa, masyarakat kelas bawah, kelas menengah, kelas atas, campuran, dan
lain-lain.
Setelah
menentukan target konsumen, kamu juga harus mulai menganalisanya, berapa harga
yang pantas kamu tawarkan untuk kopi-kopi yang dijual, berapa penghasilannya,
apa pendapat mereka tentang cita rasa kopi, apa pekerjaan mereka, serta
bagaimana konsep kedai kopi kamu.
Memahami konsumen dengan baik dan menentukan targetnya, berarti kamu bisa menentukan strategi yang tepat seperti lokasi bisnis, desain coffee shop yang cocok, harga yang pas, dan lain sebagainya.
Baca Juga :
6. Temukan supplier yang tepat
Kamu
juga harus pandai-pandai mencari supplier yang
tepat untuk kedai kopi kamu. Sebab, Misalnya, kamu menentukan target konsumen
kamu adalah kelas menengah ke bawah. Berarti kamu bisa mencari supplier dengan
mudah di pasaran.
Namun,
jika target konsumen kamu adalah kelas menengah ke atas yang lebih mementingkan
cita rasa daripada harga, maka kamu harus mencari supplier kopi
dengan kualitas yang baik, dan tidak cukup dengan kopi bubuk instan yang dijual
di pasaran saja. Karena itu, carilah supplier kopi yang
bisa memberikan kualitas baik dengan harga yang cocok, dan pastinya bisa
dipercaya dan diajak kerja sama.
Nah
itulah beberapa tips memulai bisnis kopi buat pemula. Pastikan kamu juga harus
mampu mengelola keuangan yang masuk dan keluar agar cash flow perusahaan
kamu berjalan dengan baik.
0 Response to "Cara Memulai Bisnis Kopi"
Post a Comment